Perbedaan Perhiasan Emas dan Logam Mulia, Wajib Tahu 4 Hal Berikut

Perbedaan Perhiasan Emas dan Logam Mulia, Wajib Tahu 4 Hal Berikut

Perbedaan Perhiasan Emas dan Logam Mulia – Perhiasan emas dan logam mulia adalah dua istilah yang sering kita dengar, terutama dalam konteks investasi atau perhiasan. Meskipun keduanya memiliki unsur emas, ada perbedaan mendasar yang membedakan keduanya. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan empat perbedaan mendasar antara perhiasan emas dan logam mulia yang perlu Anda ketahui.

Perbedaan Perhiasan Emas dan Logam Mulia

Apa saja perbedaan perhiasan emas dan logam mulia? Berikut ini adalah beberapa hal yang membedakan keduanya.

Kadar Kemurnian Emas

perbedaan perhiasan emas dan logam mulia

Salah satu perbedaan paling mendasar antara perhiasan emas dan logam mulia adalah kadar kemurnian emas yang terkandung dalamnya. Logam mulia emas memiliki kadar kemurnian tertinggi, mencapai 99,99% atau setara dengan 24 karat. Kadar kemurnian yang sangat tinggi ini menjadikan logam mulia emas sebagai pilihan utama bagi mereka yang menginginkan emas murni sebagai investasi.

Di sisi lain, perhiasan emas umumnya memiliki campuran logam lain di dalamnya, seperti perak atau tembaga, yang membuat kadar kemurnian emas berkurang. Mayoritas perhiasan emas yang beredar di pasaran memiliki kadar kemurnian sekitar 91% atau setara dengan 22 karat. Campuran logam lain ini diperlukan karena emas murni cenderung sangat lembek, sehingga perlu ditambahkan bahan lain untuk memberikan kekuatan pada perhiasan tersebut.

Bentuk Perhiasan jual emas tanpa surat

jual emas tanpa surat

Perbedaan lain yang mencolok antara perhiasan emas dan logam mulia terletak pada bentuknya. Perhiasan emas memiliki beragam bentuk dan desain, seperti cincin, kalung, gelang, dan lain sebagainya. Setiap produsen perhiasan emas biasanya memiliki desain dan motif yang unik, sehingga variasi bentuknya sangat beragam di pasaran. Perhiasan emas ini diciptakan untuk keindahan dan estetika.

Sementara itu, logam mulia umumnya berbentuk batangan, koin, atau kepingan. Logam mulia ini lebih dikenal sebagai bentuk investasi daripada perhiasan. Mereka dirancang untuk disimpan dan dijual kembali sebagai bentuk investasi jangka panjang, bukan untuk digunakan sebagai perhiasan sehari-hari.

Biaya Pembuatan

jual emas tanpa surat

Biaya atau ongkos pembuatan juga merupakan perbedaan yang signifikan antara perhiasan emas dan logam mulia. Untuk pembuatan perhiasan emas, biasanya dikenakan biaya pembuatan sebesar 1% hingga 7% dari total harga emas. Besaran biaya ini dapat berbeda tergantung apakah perhiasan emas tersebut diproduksi secara massal atau oleh pengrajin rumahan. Semakin rumit dan indah desain perhiasan, semakin tinggi pula biaya pembuatannya.

Sedangkan untuk logam mulia, Anda juga akan dikenakan biaya pembuatan atau pencetakan. Namun, besarnya biaya pencetakan logam mulia biasanya sama untuk setiap gram. Semakin tinggi gramasi logam mulia yang Anda beli, semakin tinggi pula biaya pencetakannya. Biaya ini lebih terfokus pada proses produksi logam dalam bentuk yang dapat diperdagangkan.

Penjualan Kembali atau Buyback

Perbedaan penting lainnya adalah dalam hal penjualan kembali atau buyback. Emas perhiasan umumnya hanya dapat dijual kembali di tempat Anda membelinya awalnya atau di lembaga keuangan seperti Pegadaian. Untuk mempertahankan harga jual yang lebih tinggi, Anda perlu menjaga baik-baik kwitansi pembelian. Jika Anda kehilangan dokumen ini, Anda mungkin akan dikenakan potongan sebesar 25% dari harga jual yang seharusnya. jual emas tanpa surat

Di sisi lain, logam mulia dapat dijual kembali tidak hanya di tempat awal pembelian, tetapi juga di berbagai tempat lain, seperti Butik Antam, Pegadaian, Galeri24, atau toko emas lainnya. Fleksibilitas ini membuat logam mulia lebih mudah dijual kembali tanpa harus bergantung pada tempat pembelian awal. jual emas tanpa surat

Jadi, jika Anda berencana untuk berinvestasi dalam emas atau membeli perhiasan, penting untuk memahami perbedaan mendasar antara perhiasan emas dan logam mulia. Kedua jenis ini memiliki karakteristik dan tujuan yang berbeda, dan pilihan Anda harus disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan Anda. Semoga penjelasan ini dapat membantu Anda memahami perbedaan antara keduanya dan membuat keputusan yang tepat sesuai dengan kebutuhan Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like
error: Content is protected !!
× Halo?